“Berikan kesempatan kepada pensiunan Guru Besar untuk tetap mengabdikan ilmunya” – HSD
Fakultas Ilmu Budaya (FIB) di Universitas Gadjah Mada telah mendapatkan perhatian besar HSD dan keluarga yang sangat prihatin dengan sarana pendidikan yang tersedia termasuk keberadaan banyak guru besar yang akan memasuki usia pensiun namun masih siap mengabdikan ilmunya. HSD menganggap ilmu-ilmu budaya adalah kunci pendidikan bangsa yang menghormati sejarah dan kebudayaan yang diwariskan para pendahulunya.
YAD yang saat itu masih bernama YKHD tahun 2007 memberikan bantuan berupa pembangunan Gedung R.M. Margono Djojohadikusumo yang diperuntukkan sebagai ruang belajar mengajar di FIB yaitu Jurusan Arkeologi, Sejarah, Sastra Nusantara/Jawa, dan Antropologi. Selain bantuan fisik berupa gedung, maka bantuan YKHD sampai saat ini setelah menjadi YAD juga berupa dukungan honorarium atau renumerasi bagi guru besar yang sudah pensiun serta dosen honorer yang belum diangkat sebagai pegawai tetap.
Saat ini jumlah pensiunan guru besar yang mendapat dukungan YAD adalah lebih dari 10 orang, sementara jumlah dosen honorer adalah 7 orang. Bantuan YAD yang juga diberikan sampai saat ini adalah berupa bantuan beasiswa baik S1, S2 maupun S3 dengan jumlah total saat ini yaitu 72 orang