PSO Arsari
(Kalimantan Timur)

Pusat Suaka Orangutan Arsari (PSO Arsari) didirikan pada tahun 2018 untuk memberikan suaka di Pulau Kelawasan serta pulau-pulau lain di sekitar Teluk Balikpapan, bagi orangutan (Pongo pygmaeus) jantan berpipi lebar yang tidak lagi dapat hidup di alam liar. Program ini dimulai pada tahun 2018 dengan membangun area karantina seluas 11 hektare di lahan milik PT ITCIKU, anak perusahaan Arsari Group, yang berlokasi di Kabupaten Penajam Paser, Provinsi Kalimantan Timur. Saat ini, lima individu orangutan tinggal di area tersebut sampai Pulau Kelawasan siap digunakan. 

Pulau Kelawasan, sebuah kawasan konservasi seluas 254 hektare yang berada dalam wilayah ibu kota baru (IKN), telah ditetapkan sebagai Pulau Suaka Orangutan.
Pada 7 Juli 2024, Yayasan Arsari Djojohadikusumo (YAD) menandatangani Perjanjian Kerja Sama Tripartit dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Kalimantan Timur dan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). Perjanjian ini berfokus pada upaya konservasi orangutan dan satwa liar lainnya, serta pelestarian habitat mereka di dalam wilayah kerja Balai KSDA Kalimantan Timur dan OIKN.

Selain itu, YAD juga menggelar program sosialisasi dan edukasi bagi para pelajar di sekitar lokasi PSO Arsari. Tim PSO Arsari juga turut aktif dalam penelitian, program magang, serta mengirim tim untuk menghadiri Orangutan Veterinary Advisory Group (OVAG) untuk meningkatkan kapasitas tim.

orangutans currently in quarantine

0

hectares designated for orangutan sanctuary island

0

Kegiatan Kami

Scroll to Top